CENTRALNEWS24 – Kolaborasi dan sinergitas Pemerintah Kabupaten dan Kota Bogor mulai membuahkan hasil dan respon baik dari masyarakat. Dibuktikan dengan terselenggaranya event half marathon yang diikuti oleh ratusan peserta.
Event half marathon itu bertemakan HJB Run 2025. Olahraga yang masuk dalam rangkaian perayaan Hari Jadi Bogor ke-543 ini, diikuti oleh 250 pelari, dari wilayah Jabodetabek.
Ketua DPRD Kabupaten Bogor, Sastra Winara menyebut, kolaborasi ini dapat menjadi gerbang pembuka untuk terciptanya kerjasama ke depan antara Pemerintah Kabupaten dan Kota Bogor.
“Tentu ini menjadi satu langkah yang sangat baik ya, di mana Pemerintah Kabupaten dan Kota Bogor menggelar satu event besar bersama,” kata Sastra, Minggu, 8 Juni 2025.
Kolaborasi ini pun menjadi bukti bahwa Kabupaten dan Kota Bogor merupakan satu kesatuan.
Di lokasi yang sama, Ketua Kormi Kabupaten Bogor, Rike Iskandar mengatakan, kebersamaan antara Walikota dan Bupati Bogor yang menjalin silaturahmi, kolaborasi, dan sinergi menjadi ide untuk digelarnya kegiatan ini.
“Harapan sinergi antara Kota dan Kabupaten Bogor bisa berdampak pada pembangunan kedua wilayah untuk kepentingan masyarakat. Karena hari ini Bogor tidak bisa dibangun oleh ego masing-masing,” tuturnya.
Ratusan pelari menjadi peserta dalam event Half Maraton Hari Jadi Bogor atau HJB Run 2025, yang berlangsung Sabtu (7/6/2025).
Dalam HJB Run 2025 ini, peserta menempuh jarak 21 Kilometer dimulai dari Balai Kota Bogor kemudian melintasi beberapa titik sejarah di Kota dan Kabupaten Bogor, dan berakhir di Pendopo Bupati Kabupaten Bogor.
Wali Kota Bogor, Dedie Rachim mengatakan berharap melalui event lari half maraton HJB Run 2025 ini, Kota dan Kabupaten Bogor bisa mengukir sejarah yang sejak lama sekali dirindukan oleh masyarakat.
“Kebersamaan Kabupaten Bogor dan Kota Bogor ini akan membuat mobilitas terintegrasi, dengan demikian masyarakat akan lebih guyub, akan lebih menyayangi wilayahnya tanpa membeda-bedakan batas geografis,” ucap Dedie Rachim didampingi Jenal Mutaqin.
Semangat kebersamaan ini, disebut Dedie akan terus dipertahankan sampai ke depan, sehingga kegiatan yang sifatnya kolaborasi dan sinergi akan terus dilakukan. “Karena Kota Bogor dan Kabupaten Bogor tidak bisa dipisahkan,” ujar Dedie Rachim.(***)